Sebagian anak pasti memiliki masalah dalam kehidupannya. Dan,
permasalahan itu justru datang dari kedua orangtua mereka.
Sutanto Windura, salah
satu pembicara yang akan mengisi acara Mom & Kids Fair mengungkapkan hal
tersebut dalam acara tmu media yang diselenggarakan oleh pusat perbelanjaan
Darmawangsa Square, belum lama ini.
“Setiap orangtua
adalah bagian pertama dari masalah anak. Kalau mau mengubah anak, maka orangtua
harus berubah,” jelasnya.
Sutanto percaya bahwa
setiap anak adalah jenius, tinggal bagaimana kita menemukan potensi diri di
masing-masing pribadi mereka. Tidak percaya?
“Anak belajar 1 jam
mengeluh gampang capek, namun menonton film selama 2 atau tiga jam, mereka asyik.
Saat diminta mencerikan jalan ceritanya, mereka dengan lancar bisa
memaparkannya. Nah, cara kerja otak seperti itulah yang mesti difotokopi,” kata
Sutanto.
Sutanto menekankan,
parenting berbasis otak penting diajarkan dengan cara mengingat sesuatu dengan
cara mengasosiasikan atau diimajinasikan. Bukan hanya untuk anak, manajemen
otak berlaku untuk semua orang.
“Otak itu makanannya
ilmu pengetahuan sebagai wahana belajar seumur hidup. Jika tak menerima
informasi, lama-lama otak akan tumpul,” ujarnya.
Dr Dewi Puspa Faeni,
konsultan anak,wanita, dan rumah tangga menambahkan potensi orang dapat
dioptimalkan dengan menggunakan kekuatan bawah sadar, yaitu dengan cara
hipnosis.
“Bagaimana
mengoptimalkan kecerdasan emosional, atau intelegensia bisa dilakukan dengan
hipnosis,” ujarnya.
Mencetak anak-anak
yang cerdas, kata Dewi, harus dimulai dari ibunya, karena ibu merupakan sentral
gravitasi keluarga.
“Anak yang selalu
bterlihat sedih biasanya si ibu punya masalah psikoedukasi. Kesehatan mental
ibu menentukan kondisi anak, karena ibu masih dianggap punya peran dominan di
keluarga Indonesia,” ujarnya.
Dia menambahkan,
sejauh ini kecerdasan spritual dan kecerdasan kreativitas belum berkembang
optimal di Indonesia.
“Tanpa kecerdasan
spiritual kita hanya menciptakan robot-robot yang pandai, sehingga dibutuhkan
keseimbangan kecerdasan otak,” ungkap Dewi.
Sumber Berita : inilah.com

Tidak ada komentar:
Posting Komentar